Komunitas Lintang Wadah Kreativitas Lintas Kalangan

 
Yogyakarta (Metro Indonesia) — Menjelang bulan suci ramadhan tahun ini, satu komunitas baru lahir di Yogyakarta. Lintang Citra Gemilang Comunity mengadakan Launching pada Sabtu (26/03) di Seclued Bar and Resto Jogja dengan menggandeng lima band berbagai genre, yang sudah tidak asing lagi bagi kalangan pelaku musik di Yogyakarta.
Acara diibuka oleh Nikami Band asal Magelang dengan lagu dari Dewa 19 berjudul Kangen, dilanjutkan tujuh lagu lainnya. Disusul kemudian oleh penampilan Memo Band, Stallion, Matrix, dan terakhir Starlight Rock Legend yang diisi pula dengan Jamming session oleh para musisi yang hadir antara lain Wawan ARJ, Peyek Sewu Seket, Louis, dan lainnya.

Albert, pembina Komunitas Lintang mengatakan bahwa acara serupa akan rutin digelar untuk mewadahi kreativitas musisi khususnya Jogja. “Lintang tidak terbatas hanya perkumpulan musisi saja. Kami membuat ini menjadi rumah bagi kalangan luas seperti pelaku otomotif, pelaku Pariwisata, dan seluruh sendi Masyarakat. Tujuannya jelas untuk tempat berkreasi sehingga mampu menciptakan Prestasi,” tutur Albert.
Ditengah acara dilakukan pemotongan tumpeng diatas panggung sebagai simbol bahwa Komunitas Lintang resmi didirikan. Pemotongan dilakukan oleh Albert didampingi para pendiri lainnya.

Disisi lain, Agung pemain bass Starlight Band menambahkan bahwa acara ini mampu membawa dampak positif bagi para musisi terutama di Jogja. “Acara ini sangat bagus. Bahkan kami antar Band pengisi acara seperti reuni keluarga dalam satu panggung. Saya yakin Lintang mampu menjadi komunitas besar di Yogyakarta. Para panitia acara sangat profesional dan dari berbagai latar belakang profesi,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, masing-masing band pengisi acara diberi waktu untuk membawakan delapan lagu. Tampak kemeriahan terjadi pada saat lagu lagu Hits dibawakan oleh pengisi. Tamu undangan serta yang hadir dalam kesempatan tersebut ikut bernyanyi secara kompak.
Wawan ARJ, salah satu penggagas Lintang Comunity mengatakan Launching diselenggarakan secara sederhana namun tidak mengurangi esensi dari tujuan. “Kami sengaja acara ini belum mengundang Artis skala Nasional. Rencana kedepan akan mengundang beberapa Artis Nasional untuk turut mengisi acara acara kami. Nanti di bulan Ramadhan kami juga akan mengadakan buka bersama sekaligus berdiskusi dan saling bertukar ide dari Anggota. Kami juga tidak melihat background anggota atau calon anggota dari apa basicnya, semua sama. Kami terbuka untuk umum,” ucap Wawan menutup perbincangan.
(P Setyawan/MI)