BeritaBerita DaerahTNI

Persiapan Pemadaman Karhutlah di Sumsel, Lanud SMH Palembang Kerahkan 7 Helikopter Water Bombing

×

Persiapan Pemadaman Karhutlah di Sumsel, Lanud SMH Palembang Kerahkan 7 Helikopter Water Bombing

Sebarkan artikel ini
Komandan Lanud Sri Mulyono Herlambang Kolonel Pnb Rizaldy Efranza, S.T., M.N.S.S, saat mengecek persiapan Helikopter Water Bombing di Apron Lanud Sri Mulyono Herlambang (SMH) Palembang, Sabtu 20 Juli 2024, (foto.Yon).

Palembang,SuaraMetropolitan Dalam persiapan Pemadaman kebakaran hutan kebun dan lahan (Karhutlah) di wilayah provinsi Sumsel, Lanud Sri Mulyono Herlambang kerahkan 7 Helikopter water boombing.

Komandan Lanud Sri Mulyono Herlambang Kolonel Pnb Rizaldy Efranza, S.T., M.N.S.S sekaligus Sebagai Dansubsatgas Udara Dalam Satuan Tugas Siaga Darurat Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan, Kebun dan Lahan di Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2024  mengatakan bahwa standby pesawat Helikopter water boombing karena ada peningkatan titik hotspot di wilayah Sumatera Selatan.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

“Sekarang sudah mulai kebakaran sebanyak 14 hotspot dari awal kemarin dan hari ini 25 hotspot sehingga kita mengadakan Pesawat helikopter untuk masuk dalam proses penanggulangan bencananya di sini ada 7 pesawat helikopter water bombing dan patroli mungkin nanti hari Minggu akan ada 10 pesawat helikopter,”kata Danlanud saat diwawancarai, Sabtu (20/07/2024).

Menurut Danlanud, Sebelumnya Lanud SMH sudah Menggelar OMC di wilayah Jambi dan Sumsel hasilnya cukup efektif beberapa titik hotspot tidak terjadi kebakaran maka dari itu saat ini persiapan OMC di Wilayah Riau.

Baca juga: Airmen Lanud SMH Palembang Menerima Penyuluhan Dari Tim Dispenau

“Pesawat Casa 212 Piocar dibelakang kita ini dan para Pilot dari Skuadron udara lV lanud Abdulrahman Saleh akan melaksanakan misi operasi modifikasi cuaca di provinsi Riau akan terbang ke Lanud Roesmin Nurjadin di Riau seperti yang sudah kita laksanakan modifikasi cuaca di provinsi Jambi bulan juni dan kemarin baru selesai Sumatera Selatan hasilnya cukup efektif pembasahan lahan gambut sudah mencapai hasil yang diharapkan beberapa hotspot tidak terjadi kebakaran karena memang basah,”ungkapnya.

Komandan Lanud Sri Mulyono Herlambang Kolonel Pnb Rizaldy Efranza, S.T., M.N.S.S, sekaligus Sebagai Dansubsatgas Udara Dalam Satuan Tugas Siaga Darurat Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan, Kebun dan Lahan di Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2024 saat di wawancarai, Sabtu 20 Juli 2024, (foto.Yon).

Pada waktu itu, kata Danlanud penaburan untuk pembasahan lahan gambut yang kemarin sebanyak 8 ton NaCl untuk di wilayah di Jambi sekitar 10 ton NaCl untuk di wilayah sumsel.

“Kemungkinan masih akan dilakukan lagi karena awan-awan masih terlihat masih bisa dilaksanakan Operasi Modifikasi Cuaca apabila Forkopimda Sumsel mengajukan untuk modifikasi cuaca kembali karena jika sudah musim kemarau tidak ada Awan lagi dan tidak bisa lagi menabur garam di atas untuk membuat hujan buatan jadi aji mumpung masih ada awan,”ucapnya.

Untuk penaburan NaCl menggunakan pesawat Casa 212 Piocar ini untuk OMC karena dia membawa garam kemudian garamnya akan disebarkan melalui lubang yang ada di pesawat.

Baca juga: Komandan Lanud dan Ketua Yasarini Cabang Lanud SMH Palembang Buka Kegiatan MPLS Bagi Anak Didik Baru TK Angkasa

“Untuk personil kita berkolaborasi, khusus OMC dengan BUMN termasuk ada konsensi seperti yang Jambi Sinarmas di Sumsel kemarin dengan BRGM kalau di Riau dengan KLHK kalau yang personil untuk mengadakan penanggulangan water bombing dan patroli kita bekerjasama dengan BPBD BNPD dan termasuk Polda Sumsel Kodam dan persatuan Forkompinda untuk pelaksanaan operasi Karhutlah,”Paparnya.

Menurut Danlanud, meski Karhutlah terjadi di beberapa kabupaten tapi semuanya dikonsentrasikan di Lanud SMH karena semua dukungan operasional penerbangan ada di sini misalnya untuk pengisian bahan bakar Pertamina ada di sini pengaturan lalu lintas udara juga dari sini termasuk juga mereka kumpul di sini untuk saling berkolaborasi dan melaksanakan operasi secara bersama.

“Dengan dikonsentrasikan dilanud SMH sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan untuk penentuan area lokasi pemadaman mungkin patroli kita musyawarahkan bersama kita kaji bersama dengan stakeholder terkait di sini Lanud SMH, BNPB dan semua yang terlibat dan laporan langsung dari masyarakat dan rekan-rekan kita dari TNI Angkatan Darat dan kepolisian,”tandasnya.

Ikuti Kami di Google News klik https://news.google.com/publications/CAAqBwgKMPvkpwwwje21BA?hl=en-ID&gl=ID&ceid=ID%3Aen

Tinggalkan Balasan