Palembang,SuaraMetropolitan – Jauhnya tempat menimba ilmu Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri, menjadi keluhan warga kecamatan Kalidoni. Warga mengharapkan agar usulan pembangunan SMPN di kecamatan Kalidoni segera direalisasikan.
Hal tersebut disampaikan warga langsung saat anggota DPRD kota Palembang Daerah Pemilihan (Dapil) lV menjaring aspirasi masyarakat di kecamatan Kalidoni kelurahan sungai lais, Rabu (04/12/2024).
Anggota DPRD kota Palembang dari Fraksi PAN Ruspanda Karibullah menjelaskan bahwa untuk merealisasikan pembangunan SMP negeri di kecamatan Kalidoni selama ini terkendala karena tidak ada lahan.
Baca juga: Anggota DPRD Harya Prathysta Ajak Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Pajak
“Sebenarnya keluhan warga ini menjadi prioritas kita seperti pembangunan sekolah di Sungai Lais karena memang di sini tidak ada sekolahan SMP Negeri, memang dari 5 tahun yang lalu kita sudah mendengarkan apa yang menjadi keluhan masyarakat terkait hal ini,”katanya.
Wilayah ini, kata Panda, sulit ditemui warga yang memiliki lahan yang luas, ada lahan tapi milik perusahaan, berbeda dengan Daerah kecamatan lain, warganya masih banyak yang memiliki lahan luas, jadi tidak keberatan untuk dihibahkan.
“Berbeda dari tempat lainnya seperti lebung gajah sematang Borang di sana lahannya masih banyak untuk menghibahkan itu, tapi untuk di sini susah di kecamatan Kalidoni ini bukan lagi daerah pesisir tapi menurut kami ini sudah menjadi kota dan lais itu juga menurut kami tanahnya banyak dimiliki oleh personal yang tidak banyak memiliki lahan,”ungkapnya.
Baca juga: Reses, Legislator Patra Wibowo Komitmen Perjuangkan Aspirasi Masyarakat
Untuk itu, kedepannya akan diupayakan bersama pemerintah kota Palembang untuk merealisasikan pembangunan sekolah negeri di sini.
“Ada lahan, namun banyak dimiliki oleh perusahaan tapi kita juga akan dorong dengan kekompakan kita. Kita akan audisi dan bekerjasama dengan pihak eksekutif untuk menghibahkan lahannya untuk menjawab kebutuhan sekolah di Kelurahan Sungai Lais,”ujarnya.
Tahun ini, lanjut dia, akan memantau apa saja yang akan direalisasikan oleh pemerintah kota Palembang, yang sudah diusulkan pada tahun sebelumnya.
“Tahun 2025 ini, kita akan mengevaluasi program yang sudah kita sampaikan di tahun 2024. Kami sampaikan kegiatan di 2025 ini adalah program yang tercantum dalam kegiatan tahun 2024 yang lalu, memang akan dilaksanakan tahun 2025. program-program itu tentunya hasil dari evaluasi dan kita lihat hasil evaluasi itu yang mana yang akan menjadi prioritas oleh pemerintah kota Palembang karena pelaksanaannya ada di pemerintah kota Palembang,”pungkasnya.