Berita Daerah

ADO Sumsel Tolak Wacana Pemerintah Hapuskan BBM Subsidi Untuk Ojol

×

ADO Sumsel Tolak Wacana Pemerintah Hapuskan BBM Subsidi Untuk Ojol

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi kompoi pengemudi Ojol.

Palembang,SuaraMetropolitan Asosiasi Driver Online (ADO) Sumatera Selatan (Sumsel) secara tegas menolak wacana pemerintah menghapuskan Bahan Bakar Minyak (BBM) Subsidi untuk Ojek Online (Ojol). Wacana tersebut sebelumnya disampaikan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia beberapa waktu lalu.

Ketua DPD ADO Sumsel Muhammad Asrul Indrawan menegaskan menolak wacana pemerintah karena wacana tersebut sangat memberatkan Ojol.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

“Kita secara tegas menolak wacana pemerintah hapuskan BBM subsidi Untuk Ojol,”katanya, Kamis (05/12/2024).

Baca juga: Legislator Nilai Larangan Ojol Gunakan BBM Bersubsidi Tak Berpihak Rakyat

Sementara lanjut dia, hingga saat ini Ojol belum memiliki peraturan pemerintah secara resmi, tapi mengapa pemerintah justru akan memberikan peraturan yang memberatkan.

Ketua DPD ADO Sumsel Muhammad Asrul Indrawan.

“Sampai saat ini payung hukum untuk Ojol belum ada, misal tarif ongkos yang sama bagi aplikator untuk suatu daerah. mengapa mengeluarkan peraturan yang seperti itu, sebaiknya pemerintah meninjau ulang jika ingin memberlakukan pembatasan BBM bersubsidi, bagi ojol”ucapnya.

Baca juga: Lambatnya Proses Klaim JHT dan Perlindungan Ojek Online di BPJS Ketenagakerjaan Jadi Sorotan

Jika memang sudah ada peraturan terkait Ojol, kemungkinan Ojol akan mematuhi peraturan yang diterapkan oleh pemerintah. “Sudah pasti kita menolak karena Ojol belum ada payung hukumnya,”ulasnya.

Dia menuturkan, hubungan mitra ini harusnya pekerja di sektor ini juga dilindungi oleh Undang-undang, sementara sampai sekarang belum ada. Dia menilai rencana pencabutan BBM subsidi tidak adil dan tidak berpihak ke rakyat kecil.

“Kalau sudah ada aturan yang jelas pihak aplikator saya rasa akan nurut, tapi payung hukum saja tidak ada bagaimana pemerintah berwacana menyabut subsidi BBM, makanya sebaiknya di tinjau kembali wacana tersebut,”tandasnya.

Ikuti Kami di Google News klik https://news.google.com/publications/CAAqBwgKMPvkpwwwje21BA?hl=en-ID&gl=ID&ceid=ID%3Aen

Tinggalkan Balasan