Palembang,SuaraMetropolitan
Meninggalnya Pomi Wijaya Anggota DPRD Kota Palembang meninggalkan kesan yang mendalam bagi salah satu sahabatnya DR Wijaya dosen UIN Raden Fatah Palembang.
Menurut Dr Wijaya, Pomi merupakan sosok wakil rakyat yang sejati, dimana selama ini Pomi sering berkunjung ke rumah maupun ngobrol disuatu tempat hanya untuk membicarakan masalah aspirasi masyarakat.
“Beliau sering datang dan ngobrol masalah masyarakat, BUMD. minta pendapat saya selaku sosiolog,”kata Dr. Wijaya, saat bincang bareng Media di kantornya The Wijaya Institut.
Baca juga : Korem 044 Gapo Gelar Pembekalan Kader Warga Terlatih
Bukan hanya itu, kata Wijaya, Pomi juga sering mengkonsultasikan permasalahan hukum untuk sebagai referensinya, jadi Pomi ini sosok anggota DPRD yang rendah hati.
“Karena saya ini seorang Dosen, mungkin juga dia untuk mencari Ilmu, pokoknya selama saya mengenalnya, dia sosok wakil rakyat yang humble,”Ujarnya.
Baca juga : Pj Gubernur Sumsel dan PJ Walikota Palembang Hadiri Rakor Pj Kepala Daerah, Ini 7 Arahan Presiden Jokowi
Selain itu juga, lanjut Direktur The Wijaya Institut ini, Pomi merupakan politisi senior dan berkualitas dengan usianya yang tidak muda lagi tapi justru tidak henti-hentinya ia ingin belajar.
“Sebenarnya anggota DPRD banyak yang sering datang ke rumah, mengobrol tapi Pomi lah yang paling intens berkomunikasi dengan saya, benar -benar wakil rakyat sejati,”jelasnya.
Terkadang, kata Wijaya, anggota Dewan ini sebelum jadi, ramah, baik tapi ketika dia sudah duduk di kursi DPR lupa, Pura-pura tidak kenal atau dengan alasan sibuk. “Berbeda halnya dengan Pomi ini, sampai akhir hayat dia masih rutin berkomunikasi,”pungkasnya.