Palembang,SuaraMetropolitan – Fraksi Golkar meminta Walikota Palembang agar mengevaluasi Lurah dan Camat yang sudah bertahun – tahun menjabat karena di nilai sudah tidak efektif.
Hal tersebut disampaikan oleh Fraksi Golkar pada saat rapat Paripurna menyampaikan pandangan umum fraksi atas laporan pertanggungjawaban (LJPJ) Walikota Palembang, Selasa (08/04/2025).
Wakil ketua 2 DPRD kota Palembang M. Hidayat mengatakan bahwa suksesnya program walikota Palembang dimulai dari ujung tombak terbawah seperti camat dan lurah.
Bahkan, kata Dayat selama dia menjadi Anggota DPRD lurahnya masih itu-itu saja belum ada evaluasi ataupun di rotasi hampir 15 tahun.
Baca juga: Tak miliki izin, Pemkot Palembang Tutup Tempat Hiburan Malam Darma Agung
“Saya juga melihat di wilayah saya sendiri sudah tiga kali kampanye lurahnya sama saja jadi ini kurang sehat menurut kami,”ungkapnya.
“Jelas, penting. Untuk Walikota yang baru agar program-programnya berjalan otomatis dari akar rumpun dulu, kita sama-sama mengetahui akar rumpun yang membantu pemerintah yang berdekatan langsung dengan masyarakat adalah Camat lurahnya,”sambungnya.
Kalau Camat dan Lurah, lanjut Dayat sudah menjabat puluhan tahun artinya meritokrasi di pemerintahan kota Palembang tidak berjalan dengan baik.
“Kalau lurahnya sudah sampai 10 tahun 20 tahun itu tidak sehat. Nah ini kami sangat tekankan dari Fraksi Golkar bahwa itu harus di evaluasi meritokrasi yang ada di pemerintahan Kota harus jalan dan ASN juga harus berjalan kalau orangnya orangnya itu-itu saja di kelurahan kecamatan ini akan menjadi zona nyaman,”ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Walikota Palembang Ratu Dewa mengaku masukan dari DPRD Kota Palembang merupakan hal yang positif dan pada saat di bahas di Komisi – komisi.
“Saya kira itu sesuatu yang positif semua tanggapan dari para fraksi masukkan yang baik,”ucapnya.
Nanti, akan dibahas di Komisi – Komisi sedetail mungkin apa saja yang akan di evaluasi.
“Sebagai tanggapan dari LKPJ kemarin dari fraksi-fraksi pendalamannya terkait dari dinas OPD masing-masing untuk pejabat tinggi Pratama memberikan penjelasan secara langsung sedetail-detailnya terkait pembahasan di komisi-komisi nanti.”Tandasnya.
