Palembang,SuaraMetropolitan – Dalam Rangka Peluncuran Bulan Guru Nasional TK Angkasa Lanud Sri Mulyono Herlambang (SMH) Palembang jadi TK pertama yang dikunjungi Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Republik Indonesia, Abdul Mu’ti.
Kedatangan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Republik Indonesia Abdul Mu’ti ke TK Angkasa dalam rangka Peluncuran Bulan Guru Nasional di sambut langsung Komandan Lanud SMH Kolonel Pnb Rizaldy Efranza, S.T., M.N.S.S., didampingi Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 10/D.I Lanud SMH Ny. Rani Rizaldy Efranza, Palembang, Jum’at (01/11/2024).
Dalam kesempatan tersebut Mendikdasmen Abdul Mu’ti bersama Danlanud SMH Kolonel Pnb Rizaldy Efranza, S.T., M.N.S.S., berinteraksi dengan anak-anak TK di sela-sela kegiatannya kunjungannya untuk peningkatan mutu dan kualitas pendidikan.
“Yang pertama sejak di lantik oleh bapak Presiden Prabowo daerah dan karena memang sekarang kan kita berusaha untuk meningkatkan layanan pendidikan untuk semua,”kata Mendikdasmen Abdul Mu’ti.
Selain itu, untuk pemberlakuan wajib belajar 13 tahun, maka dari itu diawali dengan mendatangi TK Angkasa Lanud SMH Palembang. “Alhamdulillah ini juga TK yang pertama kali saya datangi sebagai menteri karena memang itu bagian dari upaya kami membangun generasi Indonesia berkualitas itu harus di mulai dari pendidikan usia dini,”ucapnya.
Abdul Mu’ti yang juga didampingi Ketua Komisi X DPR RI, agar melihat langsung dan nanti dapat mendukung program pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia terkhusus dapat di setujui dari bidang anggarannya.
“Suatu kehormatan saya di dampingi Ibu Ketua Komisi X agar mendukung terutama anggaran nya tentu saja melihat langsung mudah-mudahan upaya kita untuk membangun generasi Indonesia yang hebat yang kuat generasi emas 2045 ini bisa kita wujudkan perlahan-lahan secara bertahap melalui penguatan pendidikan anak usia dini,”ujarnya.
Dia memaparkan bahwa, ia sempat memperkenalkan pelajaran Matematika kepada anak-anak TK Angkasa bahwa sebenarnya pelajaran hitung-hitungan tidak sesulit yang sering dibicarakan banyak orang.
Baca juga: Anggota Lanud SMH Palembang Banyak Jadi Chef Dadakan, Ada Apa?
“inilah kenapa sekali lagi kami memilih berkunjung ke TK yaitu kunjungan saya yang pertama dan bagian dari upaya kita tadi saya mengenalkan sedikit ya bagaimana matematika untuk TK karena selama ini banyak masyarakat memahami hal ini masih kecil-kecil sudah di ajarin hitung-hitungan tambah pusing,”ulasnya.
Namun, kata dia, prakteknya bagaimana mengenalkan konsep-konsep Matematika dengan bermain karena prinsip pendidikan di TK adalah bermain sambil belajar jadi gerakan motorik nya tetap bisa berjalan, pengembangan konsep tetap bisa berjalan pembentukan karakternya berjalan.
“Mudah-mudahan dengan ini kita bisa membangun generasi yang kuat dari sejak dini melalui pendidikan anak sejak dini,”tuturnya.
Sementara, Danlanud SMH Kolonel Pnb Rizaldy Efranza, S.T., M.N.S.S., mengaku sangat mengapresiasi kunjungan kerja dari Mendikdasmen Abdul Mu’ti yang terjun langsung belajar sambil bermain dengan anak-anak TK Angkasa Lanud Sri Mulyono Herlambang.
“Dengan lancar Pak Menteri turun langsung berinteraksi dengan murid-murid yaitu beliau memang sangat senang mengajari murid-murid dan sangat menyadari bahwa pendidikan sangat penting untuk menunju ke Indonesia yang hebat,”pujinya.
Kemudian, lanjut Danlanud, dia melihat sendiri keseruan Menteri belajar sambil bermain dengan anak-anak TK, dengan banyak trik dan diakui kemampuan, pengalaman dari menjadi guru.
“Dia mengajarkan kepada kami bagaimana mulai mengenalkan cara untuk belajar tapi memang tetap bermain dengan mereka. Alhamdulillah berjalan dengan lancar kami senang kami bangga beliau juga menyampaikan sejak awal kunjungan beliau sebagai menteri ke taman kanak-kanak dulu karena itu yg paling penting untuk generasi muda,”jelas Danlanud.
Kemudian, Danlanud SMH Palembang memaparkan bahwa mengapa dimulai dari TK angkasa yang dipilih karena setelah ini akan menerbangkan menuju Indonesia yang hebat. “Kami Alhamdulillah persiapannya dengan waktu yang terbatas sudah efektif efesien di bantu ibu dari mabes TNI AU dari yayasan pusat,”ucap Danlanud.
Sementara Ketua Pia Ardhya Garini menyampaikan bahwa jumlah siswa di TK Angkasa cukup banyak, dan di Fasilitas dengan pembelajaran ekstrakurikuler dan pihaknya juga sangat mendukung Program dari pemerintah pusat.
“Lumayan banyak jadi sekitar 70 anak untuk fasilitas kami ada ekstrakurikuler nya Drumband ada juga bahasa inggris kelasnya kami ada 4 dengan terbagi sentra-sentra nya. Sedangkan untuk program Matematika insyaallah kami akan terapkan ke anak-anak dengan bermain sambil belajar jadi supaya anak-anak tidak terlalu berat juga melakukan nya kemudian juga gerak motoriknya tadi, kita juga punya psikolog juga ya yang akan membantu nanti ada pelaksanaan bagaimana triknya untuk membantu belajar ya,”tandasnya.