Sleman, (Metro Indonesia) — Satu unit armada truk terjebak dan terkubur pasir di hulu Sungai Gendol, dengan jarak kurang lebih 7 km sisi selatan dari puncak Gunung Merapi. Hal tersebut sudah dipublikasikan ke grup Segel DIY – Jateng oleh Ahmad fikry dari sumber assemen RM Rahma pada Selasa (19/04/2022) siang ini.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini namun kerugian materi, 1 unit truk plat K Purwodadi warna kuning, terjebak hampir terkubur material pasir. Diketahui sopir armada truk tersebut, Nyamin (Grobokan 25 April 1986) Dusun dolog Rt:05,Rw:01 , merupakan warga Josari Kradenan.
Kejadian tersebut bermula, sekitar pukul 10:45 wib, visual G.Merapi tidak nampak dan sinyal meliuk, dan pada pukul 11:35 WIB tiba-tiba aliran datang dengan intensitas sedang.
Diketahui ada Satu unit armada baru muat material manual menghadap ke utara, awalnya sudah di peringatkan untuk putar balik atau menghadap ke selatan. Belum sempat putar balik tiba–tiba aliran datang dan akhirnya truk tersebut terjebak. Beruntung sopir serta awak tambang manual berkesempatan lari ke tempat yang aman dan selamat.
Saat ini masih Menunggu proses evakuasi truk yang terjebak, dengan berbagai pertimbangan, melihat situasi dan kondisi, tunggu aliran benar–benar surut dan visual cerah.
Personil yang terlibat evakuasi kejadian ini, yakni dari jajaran kepolisian
Polsek Cangkringan, Destana Desa Kepuharjo, Babinsa kepuharjo, Babimkamtinas Kepuharjo, SAR unit Cangkringan, BPBD Sleman, Relawan serta warga masyarakat.
(Redaksi)