BeritaBerita DaerahPeristiwa

Senyum Bahagia Ahmad Fitrianto Warga Kelurahan Talang Aman, Rumahnya di Renovasi oleh Pemuda OPSHID

×

Senyum Bahagia Ahmad Fitrianto Warga Kelurahan Talang Aman, Rumahnya di Renovasi oleh Pemuda OPSHID

Sebarkan artikel ini
Foto bersama di sela-sela kegiatan, progam santunan nasional pembangunan rumah syukur oleh DPD Organisasi Pemuda Shiddiqiyyah Palembang, Sabtu 14 September 2024. (Foto.Yon).

Palembang,SuaraMetropolitan Senyum bahagia terpancar dari wajah Ahmad Fitrianto (43) saat peletakkan batu pertama untuk merenovasi rumahnya dan mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan rumah layak huni program dari Organisasi Pemuda Shiddiqiyyah (OPSHID), sekaligus mendoakan OPSHID agar terus berjaya anggota terus bertambah.

“Saya sangat-sangat berterima kasih dan tidak bisa saya berkata-kata lagi selama ini belum pernah dibangun baru ini lah kami berharap kedepannya organisasi pemuda ini bisa membangun rumah lebih banyak lagi dan anggotanya berjaya sukses semoga rezekinya dilancarkan lebih banyak lagi,”ucapnya singkat.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Dalam rangka mensyukuri hari sumpah pemuda dan lahirnya lagu kebangsaan Indonesia Raya ke 96 (28 Oktober 1928-28 Oktober 2024) Organisasi Pemuda Shiddiqiyyah (OPSHID) Front Ketuhanan yang Maha Esa melakukan pembangunan rumah layak huni di RT 03 RW 1 Kelurahan Talang aman kecamatan Kemuning kota Palembang, Sabtu (14/09/2024).

“Kalau di luar itu namanya bedah rumah tapi kalau di kami Pemuda OPSHID “Rumah Syukur” dalam rangka mentasyakuri hari Sumpah Pemuda yang ke-96 dan lahirnya lagu Indonesia Raya,”kata ketua DPD OPSHID cabang kota Palembang Ishadi Chandra Budiman saat diwawancarai disela-sela kegiatannya.

Menurutnya, kegiatan ini diselenggarakan serentak di seluruh Indonesia di setiap cabang sebagai bentuk rasa syukur untuk kejayaan Indonesia Raya. Selain itu program rumah syukur akan terus berjalan setiap tahun ini sudah memasuki tahun ketiga di kota Palembang.

Ahmad Fitrianto, warga RT 03 RW 1 Kelurahan Talang aman kecamatan Kemuning kota Palembang, penerima progam santunan nasional pembangunan rumah syukur, saat di wawancarai, Sabtu 14 September 2024, (foto.Yon).

Baca juga: Konflik Revitalisasi Pasar 16, Ketua P3SRS: Mereka sudah Menggunakan Hukum Rimba

“Program seperti ini sudah memasuki tahun ketiga untuk kota Palembang, ini sudah 3 kali membangun sedangkan daerah lain sudah lebih dulu berjalan dan juga kegiatan ini serentak secara nasional tahun ini sebanyak 80 unit rumah Syukur Kami persembahkan untuk saudara sebangsa untuk memiliki rumah yang layak huni,”ungkapnya.

Dikatakannya, yang tergabung dalam Organisasi Pemuda Shiddiqiyyah hingga saat ini sudah memasuki tahun ketiga sebanyak 15 anggota, dia mengerti meski anggotanya bukan berasal dari masyarakat kelas atas namun dengan niat tulus untuk membantu sesama sehingga kedepannya program rumah syukur bisa terus berjalan.

“Di kota Palembang sendiri anggota kita sekitar 15 orang, Alhamdulillah dengan kesadaran mereka mau mengumpulkan sebagian rezekinya untuk dibantukan dengan jamaah Shiddiqiyyah yang lain mudah-mudahan program rumah ini dapat berjalan dengan lancar,”ujarnya.

Dia juga menuturkan bahwa seiring berjalannya program rumah syukur pihaknya membuka peluang bagi siapapun donatur yang ingin membantu namun dengan catatan tidak boleh dipolitisasi.

“Program jamaah Shiddiqiyyah ini non proposal non politik tapi kami terbuka kalau ada warga pemerintah yang ingin membantu kami sangat terbuka, kami sangat senang tapi dengan catatan kami tidak ingin sampai membawa nama partai karena kami mencari keridhoan Allah untuk kejayaan Indonesia Raya,”tuturnya.

Ketua DPD OPSHID cabang kota Palembang Ishadi Chandra Budiman saat diwawancarai disela-sela kegiatan, Sabtu 14 September 2024, (foto.Yon).

Baca juga: Pemerintah Kota Palembang Raih Penghargaan WTN Bidang Transportasi dari Kemenhub

Di tempat yang sama Lurah Talang aman Andi Wijaya mengapresiasi atas kegiatan yang digelar oleh Pemuda Shiddiqiyyah sekaligus merasa haru atas program yang telah berjalan karena anggota dari Pemuda Shiddiqiyyah sendiri bukanlah dari warga yang jutawan.

“Kegiatan seperti ini sangat baik sekali karena saya mendengar dari organisasi mereka ini mengeluarkan dana pribadi saya juga sempat terharu karena apa, karena mereka bukan berasal dari masyarakat yang mampu,”ucapnya.

Selain itu kata Andi, dengan adanya program yang dibangun oleh masyarakat Seperti ini menjadikan contoh bagi masyarakat lainnya untuk membantu pemerintah meretas kemiskinan dengan membangun rumah layak huni dan yang lainnya.

“Karena itulah saya juga sangat berharap kiranya ada ketumbuhan jiwa masyarakat kita misalnya saling membantu bagi yang kurang mampu. Semoga kedepannya organisasi Pemuda Shiddiqiyyah ini semoga saja terus berkembang bukan hanya di kota Palembang saja tapi ke tempat yang lain semoga sukses selalu, yang jelas kedepannya kami pemerintah kota Palembang akan mensupport kegiatan seperti ini kita saling membantu,”ulasnya.

Baca juga: Indonesia Penyumbang Sampah Plastik Ketiga Dunia, Puan Ajak Generasi Muda Partisipasi Aktif Jaga Lingkungan

Sementara Ketua RT 03 Sundana menyambut baik atas Program dari Organisasi Pemuda Shiddiqiyyah seperti ini yang sudah bersedia membantu warganya dan di diwilayahnya sendiri masih banyak warganya yang belum memiliki rumah layak huni.

“Sebagai ketua RT kita sangat mendukung program dari pemuda OPSHID ini samping itu memeratakan orang yang tidak mampu, karena sejauh ini untuk warga saya sendiri masih ada memiliki rumah yang tidak layak di huni,”ulasnya.

Dia mengaku, sebelumnya pihaknya sudah pernah mengajukan ke pemerintah kota Palembang untuk pembangunan rumah layak huni tapi hingga saat ini belum ada tindak lanjut. Ada juga sambung dia, bantuan renovasi dengan anggaran sebesar 15 juta berupa barang, untuk rumah yang tidak layak huni tidaklah cukup untuk anggaran segitu sehingga pembangunannya tidak selesai, makanya kedepannya berharap agar ada program juga dari Pemerintah pembangunannya sampai selesai jadi warga juga tidak merasa kecewa.

“Sebelumnya belum pernah tapi ada bantuan sebesar 15 juta berupa dikirim bahan tapi tidak seluruhnya sedikit makanya masih masih belum layak huni dinding retak dan lain sebagainya, kami berharap kedepannya pemerintah kota Palembang agar ketika memberikan bantuan untuk rumah layak huni pembangunannya di selesaikan jadi masyarakat tidak merasa kecewa sudah dilakukan renovasi tapi masih belum layak huni,”Imbuhnya.

“Saya benar-benar sangat mengucapkan terima kasih banyak atas bantuan dari Pemuda Shiddiqiyyah terhadap warga saya yang sudah bersedia membangunkan rumah yang layak huni Semoga lancar dan terus membantu masyarakat yang kurang mampu kami tidak bisa membantu secara materiil kami hanya bisa bantu doa,”tandasnya.

Ikuti Kami di Google News klik https://news.google.com/publications/CAAqBwgKMPvkpwwwje21BA?hl=en-ID&gl=ID&ceid=ID%3Aen

Tinggalkan Balasan