Palembang,SuaraMetropolitan – Pemerintah kota Palembang melalui Dinas Perhubungan (Dishub) dibantu personel Satuan lalu lintas (Satlantas) Polrestabes Palembang mulai memberlakukan uji coba sistem satu arah (SSA) hari ini tanggal 17 April 2024.
Kasatlantas Polrestabes Palembang AKBP Finan Sukma Radipta mengatakan bahwa uji coba dengan Sistem Satu Arah di jalan karantina mengantisipasi adanya kepadatan arus yang dari arah Palembang.
“Kami bersama forum lalulintas dan Pak Jul Kabid Ops Kita sudah melaksanakan kemarin peninjauan sekarang uji coba menunjukkan bagaimana sejauh mana jalur tersebut bisa berjalan lancar atau tidak Kita akan secara berkala akan melakukan evaluasi,”katanya.
Hasil uji coba ini, kata Kasatlantas, akan menjadi bahan evaluasi, dan akan di rapatkan kembali apa yang menjadi masukan dari masyarakat yang melintas di jalan Karantina hari ini.
“Kita menemukan di lapangan beberapa informasi dari masyarakat nanti kita akan laksanakan evaluasi rapat dengan formalitas berikutnya,”ucapnya.
Dia menuturkan bahwa SSA ini untuk mempermudah masyarakat juga agar bisa mengurangi adanya kepadatan dan kemacetan untuk bisa terurai dengan baik, dan sudah di terima informasi masukan dari warga disini akan di jadikan bahan evaluasi kedepannya.
“Kita komunikasikan secara baik jadi kalau penolakan tidak ada memang namanya juga kita mengalihkan harus dalam arti itu ada pemukiman dan perumahan segala macam, kita juga harus komunikasi dengan baik nanti kita akan merapatkan kembali. Kami sudah dapat masukkan beberapa masukan dari beberapa fasilitas sekolah kemudian masyarakat dan juga ketua RT kemudian pemilik tanah wakaf dan masyarakat sekitar Pak lurah juga nanti kita akan melaksanakan rapat secara berkala dengan cepat, nanti kita melihat waktunya untuk membahas terkait dengan beberapa informasi atau permasalahan yang ada di jalan karantina ini,”urainya.
Sementara Kabid Wasdalop AK Julianzah mengaku bersyukur Penerapan uji coba SSA hari ini berjalan dengan baik dan kondusif.
“Alhamdulillah hari pertama SSI berjalan dengan baik, memang beberapa informasi dari masyarakat kita evaluasi ada beberapa fasilitas-fasilitas sekolah yang merasa terlalu jauh jika menggunakan akses seperti ini,”ucapnya.
Masyarakat juga sempat menyampaikan ke Dishub, kemacetan terjadi ditambah sejak adanya pemortalan di salah satu jalan yang merupakan akses bisa mengurangi kemacetan.
“Kita lihat juga respon masyarakat, misalnya ada solusi apa, kita lihat tadi di dalam memang ada portal warga sangat dikeluhkan warga. Apabila portal dibuka Insya Allah ke depan jalan satu arah ini akan bisa sempurna,”ucapnya.
Namun, lanjut Dalops, tidak bisa serta merta langsung dibuka pemortalan tersebut, akan di rapatkan terlebih dahulu dengan forum lalulintas.
“Akan kita evaluasi untuk hari berikutnya, mungkin ini berlaku hanya di jam-jam tertentu saj, hari inikan baru uji coba, kita rapatkan kembali bersama forum lalin sebelumnya kita lihat sore nanti juga bagaimana hasil uji coba satu arah ini,”pungkasnya.
