Palembang,SuaraMetropolitan – Dalam upaya meningkatkan wawasan siswa tentang budidaya tanaman hijau serta pengelolaan sampah organik dan plastik secara efektif, SMP dan SMA Pondok Pesantren Modern Terpadu Nurul Qomar menggelar kegiatan studi edukasi wisata di Qur’anic Farm, Jalan Lebak Jaya, Kalidoni, Palembang Selasa (4/02/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada para siswa mengenai pentingnya pengelolaan sampah sebagai bagian dari kepedulian terhadap lingkungan serta peluang ekonomi dari pemanfaatan limbah. Harapannya, ilmu yang diperoleh dapat diterapkan dan dikembangkan di lingkungan masing-masing.
Sebanyak 70 siswa, yang terdiri dari kelas 7 dan 10 putra-putri, turut serta dalam kegiatan ini. Studi edukasi wisata ini merupakan bagian dari program rutin SMP dan SMA Pondok Pesantren Modern Terpadu Nurul Qomar dalam meningkatkan pemahaman kewirausahaan dan memberikan pengalaman belajar secara langsung di lapangan.
Kegiatan berlangsung pada Selasa pagi, pukul 07.30 hingga 11.30 WIB, dengan penuh antusiasme dari para peserta. Turut hadir dalam mendampingi para siswa, Kepala Sekolah SMA Ustzh. Noraria, S.Pd., M.Si, Wakil Kepala Sekolah Ustzh. Siti Elly Sulastri, M.Pd, serta Wakil Kesiswaan SMP Ust. Herwansyah, S.Pd. Selain itu, para wali kelas 7 dan 10 juga turut serta dalam mendampingi para siswa selama kegiatan berlangsung.

Dalam sesi edukasi, Bapak Denny Satria Mandala Putra, S.P., selaku Direktur Qur’anic Farm Indonesia, menyampaikan materi mengenai pengelolaan sampah dan pemanfaatannya sebagai pupuk organik yang ramah lingkungan.
“Sebenarnya pupuk kimia sangat berbahaya bagi tubuh tanpa kita sadari. Penggunaan pupuk kimia dan pestisida justru lebih banyak mudaratnya, karena dapat merusak tanah secara perlahan-lahan. Berbeda dengan pupuk organik dan kompos yang lebih aman bagi tanaman serta manusia,” ujar Bapak Denny dalam pemaparannya.