Palembang,SuaraMetropolitan – Ribuan warga tumpah ruah memenuhi pelataran Benteng Kuto Besak (BKB), Sabtu malam (5/7/2025), dalam rangkaian Tabligh Akbar memperingati 1 Muharram 1447 Hijriah yang juga menjadi momentum 100 hari kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palembang, Ratu Dewa dan Prima Salam (RDPS).
Kegiatan religius yang digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang tersebut menghadirkan penceramah kenamaan, Tuan Guru Ustaz Abdul Somad (UAS), yang menyampaikan tausiyah dalam suasana penuh hikmat.
Berdasarkan pantauan Media Center Kominfo Palembang, sejak usai Salat Magrib atau sekitar pukul 18.45 WIB, masyarakat sudah mulai memadati area BKB untuk mengikuti kegiatan yang menjadi simbol spiritual dan kepemimpinan ini.
Tampak hadir Wali Kota Ratu Dewa dan Wakil Wali Kota Prima Salam, mengenakan busana muslim berwarna hijau sage, duduk berdampingan dengan UAS. Sekretaris Daerah Kota Palembang, Afrizal Hasyim, turut mendampingi dengan balutan pakaian muslim putih dan sarung tajung. Hadir pula jajaran OPD serta unsur Forkopimda Kota Palembang.
Dalam sambutannya, Wali Kota Ratu Dewa mengungkapkan rasa syukurnya atas antusias masyarakat yang datang dengan tertib dan penuh kekhidmatan.
“Alhamdulillah, bersyukur kepada Allah SWT, bahwa kita diberikan kesehatan hari ini bisa berkumpul di BKB ini dalam rangka memperingati 1 Muharram 1447 Hijriah,” ucapnya.
Momentum tersebut juga dimanfaatkan Ratu Dewa untuk melaporkan capaian 100 hari kerja bersama Wakil Wali Kota Prima Salam yang telah berjalan signifikan.
“Yang kami janjikan semasa kampanye kami alhamdulillah sudah 75 persen sudah terlaksana,” ujarnya.
Lebih jauh, ia menegaskan bahwa komitmen kepemimpinan RDPS tidak berhenti pada janji politik semata, melainkan terus diarahkan untuk kemaslahatan masyarakat.
“Kita akan selalu mengedepankan program kerja untuk kepentingan Wong Palembang,” tegasnya.
Wali Kota juga mengingatkan pentingnya menghidupkan kembali tradisi positif seperti pawai obor menyambut Tahun Baru Islam yang baru-baru ini kembali ia hadiri dan ingin digalakkan kembali di tingkat kelurahan hingga RT.
Baca juga: Edaran Sudah Keluar, Tapi SD dan SMP Negeri di Palembang Masih Jual Seragam?
“Kita akan mengembalikan hal-hal positif ketika zaman dahulu kala, menggalakkan pawai obor di setiap kelurahan dan setiap RT saat peringatan Tahun Baru Islam sambil mengumandangkan Shalawat Nabi SAW,” jelasnya.
Ratu Dewa berharap Muharram dapat menjadi tonggak memperkuat keimanan masyarakat, sekaligus ajang mempererat hubungan spiritual.
“Mudah-mudahan kita semua diberikan keberkahan oleh Allah SWT dan diberikan nikmat sehat. Dan mudah-mudahan dengan adanya siraman rohani dari Ustadz nanti semoga kita dapat bekal ilmu yang bermanfaat serta menambah ketaatan kita kepada Allah SWT,” tuturnya.
Menutup sambutannya, Ratu Dewa mengajak masyarakat untuk bersama menjaga Palembang dan membina generasi Qurani.
> “Mari kita jaga Palembang ini dan mari perbanyak generasi muda yang cinta Alquran. Mari kita syiarkan juga shalawat nabi sebagai manfaatnya kita,” pungkasnya. (*)