BeritaEkonomi & BisnisNasional

Komisi XI Pantau Kinerja Bank Indonesia Kendalikan Inflasi di Kota Tangerang

×

Komisi XI Pantau Kinerja Bank Indonesia Kendalikan Inflasi di Kota Tangerang

Sebarkan artikel ini
Ketua Tim Kunjungan Kerja Spesifik (Kunsfik) Komisi XI DPR RI Andreas Eddy Susetyo saat pertemuan dengan Deputi Gubernur Bank Indonesia, Doni P. Joewono beserta jajarannya di Kota Tangerang, Banten, Kamis 14 Maret 2024.

Tangerang,SuaraMetropolitan

Ketua Tim Kunjungan Kerja Spesifik (Kunsfik) Komisi XI DPR RI Andreas Eddy Susetyo mengemukakan pihaknya ingin mendengarkan secara langsung pelaksanaan strategi Bank Indonesia (BI) bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) pada semester pertama tahun 2024. Hal itu lantaran inflasi kerap terjadi, khususnya pada bulan Ramadan dan menjelang Idulfitri 1445 Hijriyah.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

“Komisi XI DPR RI mengharapkan berbagai strategi yang dilaksanakan Bank Indonesia bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah mampu mewujudkan Inflasi yang rendah dan stabil dengan tetap mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Provinsi Banten maupun Kota Tangerang,” ungkap Andreas saat pertemuan dengan Deputi Gubernur Bank Indonesia, Doni P. Joewono beserta jajarannya di Kota Tangerang, Banten, Kamis (14/3/2024).

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini menambahkan, tantangan dalam perekonomian saat ini terutama pada bulan Ramadan dan Idul Fitri 1445 Hijriah adalah kenaikan inflasi pangan. Bank Indonesia yang salah satu kewenangannya adalah stabilisasi nilai rupiah tentu sangat relevan untuk berperan dalam menurunkan harga-harga yang merupakan aspirasi masyarakat.

Baca juga : Kenaikan Tarif PPN Jadi Ironi di Tengah Lesunya Daya Beli Masyarakat

“Pengendalian inflasi tetap mengacu pada prinsip 4K, yaitu ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, keterjangkauan harga dan komunikasi efektif”

“Upaya Bank Indonesia bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dalam mengendalikan inflasi sangat penting dalam menurunkan laju inflasi. Pengendalian inflasi tetap mengacu pada prinsip 4K, yaitu ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, keterjangkauan harga dan komunikasi efektif,” tandas Legislator Dapil Jawa Timur V meliputi Kabupaten Malang, Kota Malang dan Kota Batu ini.

Ikuti Kami di Google News klik https://news.google.com/publications/CAAqBwgKMPvkpwwwje21BA?hl=en-ID&gl=ID&ceid=ID%3Aen

Tinggalkan Balasan