Jakarta,SuaraMetropolitan
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati bersama dengan rekan-rekan Menteri Kabinet Indonesia Maju mengunjungi kantor pusat Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, pada Kamis (28/03).
Kunjungan ini dilakukan dalam rangka menyampaikan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) Tahun 2023 Unaudited dan Entry Meeting Pemeriksaan LKPP Tahun 2023 yang juga merupakan bagian dari pertanggungjawaban dalam pelaksanaan APBN.
”Tahun 2023 merupakan tahun yang diwarnai dengan berbagai dinamika global. Mulai dari ketegangan geopolitik, perlemahan ekonomi global, fenomena suku bunga higher for longer, inflasi yang tinggi, climate change, hingga disrupsi teknologi digital. Seluruh faktor ini memberikan dampak yang signifikan terhadap kinerja APBN dan perekonomian Indonesia,” ungkap Menteri Keuangan dikutip dari akun instagram resmi miliknya.
Baca juga : Anggota Komisi IX DPR RI ini Usulkan Perubahan Permenaker Soal Pemberian THR Jadi H-14
Pada kunjungan itu, Menkeu menjabarkan kinerja baik APBN secara keseluruhan di tahun 2023, terutama terkait pertumbuhan penerimaan negara. Hal ini menunjukan aktivitas perekonomian Indonesia tetap terjaga di tengah ketidakpastian global dan efektivitas dari reformasi perpajakan yang terus ditingkatkan.