Palembang,SuaraMetropolitan
Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Palembang dari Perusahaan Daerah (Perumda) pada tahun 2022 lalu sebesar 150 juta. PAD 150 juta tersebut dari Perumda Pasar yang membawahi sekitar 16 lebih Pasar yang ada di kota Palembang.
Sedangkan retribusi dari Pasar tradisional 16 ilir saja 7 ribu rupiah per kios per hari dengan kisaran kios yang berisi pedagang mencapai 1000 kios lebih.
Diketahui, pendapatan Perumda Pasar Palembang Jaya bukan hanya retribusi dari kios pedagang saja , namun juga di dapat dari iklan dan juga restribusi parkir.
Baca juga : Pedagang Pasar 16 Ilir Palembang Keluhkan Retribusi Setiap Hari Tanpa Toleransi
“Kita sudah berulang kali memberikan masukan cambukan kepada Perumda Pasar Palembang Jaya untuk meningkatkan kinerjanya. Karena sesungguhnya Perumda Pasar itu logikanya menguntungkan karena di bawah Perumda Pasar itu sekitar 20 pasar, logikanya harus menguntungkan, jadi kita sudah mengintruksikan untuk mengevaluasi kalau memang membuat laba yang tidak besar itu digunakan untuk pegawai yang banyak maka harus di kurangi biaya pegawainya kalau memang tidak produktif,”kata Sekretaris Komisi ll DPRD kota Palembang Muhammad Hibbani, Selasa (07/11/2023).
Saat disinggung soal kebocoran, Hibbani menjelaskan bahwa pihaknya belum berpikir kearah sana, hal seperti itu karena Perumda Pasar memiliki pembukuan yang di audit oleh pihak berwenang.
Baca juga : Tahun 2022 PAD Perumda Pasar Palembang Jaya 150 Juta, Restribusi di Pasar 16 Tujuh Ribu Per Kios
“Kalau soal indikasi mereka memiliki laporan keuangan yang diaudit, dilaporan mereka dari parkir, Iklan, dan sebagainya,”ujarnya.
Lebih lanjut dia jelaskan bahwa, tidak masuk akalnya PAD Perumda Pasar di karenakan oleh terlalu banyak pegawai yang tidak produktif, maka sebaiknya dilakukan evaluasi.
“Kalau saya belum bisa berbicara soal kebocoran tapi bicara lebih ke efisiensi karena jumlah pegawai itu tidak rasional dengan Gaji yang tinggi penghasilan tidak sesuai sehingga keuntungan tergerus untuk membayar gaji dalam komunikasi dengan mereka memang tidak sesuai,”ulasnya.